Patofisiologi
- anopheles : darah dapat dihisap oleh anopheles lalu dimasukkan plasmodium
- bayi : darah dapat menyumbat saluran pernapasan sehingga menyebabkan gangguan pernapasan pada bayi.
- rokok : karbon monoksida (CO) mengurangi kemampuan darah membawa oksigen sehingga sel-sel tubuh akan mati.
- secondary survey : ; .
- tripsin : aliran darah membawa tripsin menuju pankreas
melena : [diagnosis] BAB berdarah dimana feses mengandung darah berwarna hitam gelap seperti aspal, berbau amis darah, bertekstur lunak dan lengket; [patofisiologi] feses berwarna gelap karena bercampurnya darah dengan asam lambung, enzim atau bakteri di usus besar sebelum keluar bersama feses;
muntah darah.
Tes Widal
tes widal : pasien menjalani proses pengambilan darah kemudian sampel darah dikirim ke laboratorium; sampel darah ditetesi antigen O dan antigen H di laboratorium; sampel darah lalu diencerkan sebanyak puluhan hingga ratusan kali; hasil positif dari sampel darah yang diambil sebelum hari ke 6-8 bukan karena demam tifoid saat itu melainkan berasal dari kontak sebelumnya.
tingkat akurasi dipengaruhi kualitas sampel darah atau antigen, cara pemeriksaan dan pembacaan hasil tes.
Anemia
anemia : [penyebab] anemia karena produksi darah tidak cukup misalnya akibat ketidakmampuan sumsum tulang membentuk berbagai sel darah; anemia karena kehilangan darah berlebihan misalnya pada perdarahan (perdarahan akut dan perdarahan kronik) dan kelainan darah.
konsumsi lama terhadap kortikosteroid, NSAID dan obat pengencer darah dapat menyebabkan anemia.
HIV
HIV : [diagnosis] pemeriksaan darah lengkap, urin rutin & mikroskopik, pemeriksaan feses lengkap, kimia darah (kreatinin serum, ureum darah, glukosa darah, SGOT/SGPT, bilirubin serum, lipid serum & amilase serum), serologi virus hepatitis & virus hepatitis B, pemeriksaan sputum BTA, foto toraks & pemeriksaan kehamilan untuk mengetahui infeksi oportunistik & komorbiditas.
Nefrolitiasis
nefrolitiasis : urin yang terlalu pekat karena kadar zat-zat limbah (terutama garam dan mineral) jauh lebih banyak daripada cairan pelarut atau sedikit zat yang larut bahkan tidak larut sama sekali sehingga terjadi kristalisasi garam dan mineral yang tidak tersaring oleh ginjal dalam darah.
[pencegahan] minum air putih sebanyak 8-10 gelas atau 2-3 liter per hari untuk mencegah dehidrasi, mengencerkan urin dan membilas saluran kemih sehingga zat-zat limbah yang disaring ginjal dari darah tidak mudah mengendap dan selalu lancar terbuang.
Stroke
stroke : kadar
kolesterol tinggi menyebabkan timbunan kolesterol yang akan memicu terbentuknya sumbatan di dalam
pembuluh darah (
arteriosklerosis)
otak sehingga pasokan darah dan suplai
oksigen ke suatu bagian otak berkurang selanjutnya kondisi ini dapat membuat sel otak rusak hingga berakibat stroke dan kematian.
Penyakit Lain
- batu kalsium : jumlah kalsium dalam darah dapat menentukan terjadinya batu kalsium
- covid-19 : peningkatan level interleukin-6 dalam darah memperburuk prognosis covid-19.
- demam tifoid : makrofag yang membawa kuman dalam darah akan menyebar ke seluruh organ terutama hati, limpa, sumsum tulang, kantung empedu dan ginjal; kultur darah dapat negatif pada pemberian antibiotik.
- diabetes : terjadi pengerasan arteri dan penurunan pasokan darah ke otak sehingga fungsi otak terganggu & memicu vertigo.
- diare : diare karena infeksi bakteri (sebesar 10-20%) memiliki tanda berupa adanya darah dalam tinja dan jumlah leukosit dalam tinja meningkat.
- diare akut : manifestasi klinis berupa BAB encer bercampur lendir dan darah pada diare akut karena infeksi bakteri enteroinvasif.
- difteri : eksotoksin corynebacterium diphtheriae terbawa ke dalam darah & jantung pada akhir minggu I; pseudomembran difteri mudah berdarah jika diangkat atau dimanipulasi.
- penyakit ginjal : urin bercampur darah
- penyakit Zika : [penyebab] virus Zika dapat bertahan lama didalam darah penderita; [diagnosis] tes darah (pada 1-3 hari setelah gejala muncul) untuk mendeteksi asam nukleat virus, mengisolasi virus, atau uji serologis.
- perforasi usus : [bedah] mengeluarkan benda asing (feses, makanan, empedu, sekresi gastrik, sekresi intestinal, darah) di kavitas peritoneum yang menghambat sel darah putih dan memacu pertumbuhan bakteri.
- pneumonia bakteri : batuk berlendir berwarna kuning, hijau atau berdarah.
- syok hipovolemik : karena kekurangan volume darah sehingga jumlah urin sedikit.
- trauma : darah akan terbawa ke dada oleh peningkatan frekuensi pernapasan karena tekanan intratorakal negatif saat inspirasi untuk menjaga cardiac output.
- trauma tumpul : pengumpulan darah dalam jaringan karena kerusakan pembuluh darah sehingga teraba menonjol