Aktivitas mengakibatkan perangsangan kecepatan metabolisme basal dan gesekan antar komponen otot/organ sehingga menghasilkan energi termal. Latihan (aktivitas) dapat meningkatkan suhu tubuh hingga 38,3-40,0°C.
apendisitis akut : apendiks vermiformis yang pernah meradang tidak akan sembuh sempurna tetapi akan membentuk jaringan parut yang melengket pada jaringan sekitarnya sehingga dapat menimbulkan keluhan berulang di perut bawah bagian kanan dimana pada suatu ketika organ ini dapat mengalami radang akut lagi (disebut eksaserbasi akut).
BBLR : [komplikasi] gangguan perkembangan (kematangan) paru-paru atau organ lainnya.
BPPV : reposisi kanalit untuk memindahkan kristal di saluran semisirkular ke organ lain dengan meminta pasien untuk melakukan gerakan atau manuver khusus.
demam tifoid : makrofag yang membawa kuman dalam darah akan menyebar ke seluruh organ terutama hati, limpa, sumsum tulang, kantung empedu dan ginjal. Kuman akan melepaskan diri dari makrofag setelah masuk ke dalam organ.
penyakit meniere : labyrinthectomy menghilangkan organ yang berfungsi mengatur keseimbangan & pendengaran; hanya untuk penderita meniere yang kehilangan pendengaran sepenuhnya.
sifilis : menyerang semua organ termasuk SSP dan CVS (cardiovascular system).
trauma : transmisi energi pada trauma dapat menyebabkan kerusakan tulang, pembuluh darah dan organ termasuk fraktur, laserasi, kontusi dan gangguan pada semua sistem organ sehingga tubuh melakukan kompensasi.
tuberkulosis paru : sebanyak 90% kasus tuberkulosis terjadi di paru-paru (TB paru); [prognosis] TB paru yang menyebar luas ke organ-organ lain (tuberkulosis ekstra paru) berisiko menyebabkan kematian.
urtikaria : bila terdapat keterlibatan organ lain maka dapat diberikan prednison 20-40 mg/hari dalam waktu singkat.
Dr. Med. Ahmad Ramali, K. St. Pamoentjak dan dr. Hendra T. Laksman. 1994. Kamus Kedokteran : Arti dan Keterangan Istilah. Cet. 19. Jakarta : Djambatan. Hal. 211.