mengalami reaksi (disebut metabolisme) sehingga dapat terjadi penyakit metabolik (bukan penyakit menular); kapiler darah sebagai tempat utama pertukaran zat kimia yang dibutuhkan seperti oksigen dan zat kimia sisa metabolisme seperti karbon dioksida.
: membawa zat kimia yang diperlukan seperti air, oksigen dan berbagai nutrisi (seperti lipoprotein dan glukosa darah) dari arteri ke kapiler untuk keperluan metabolisme jaringan lalu mengangkut sisa metabolisme seperti karbon dioksida dari jaringan tubuh melalui kapiler ke vena.
: [asam lambung] fase gastrik dari perangsangan produksi asam lambung berupa distensi lambung karena adanya makanan atau zat kimia seperti kalsium, asam amino dan peptida dalam makanan akan merangsang produksi gastrin, refleks vagus dan refleks kolinergik intramural sehingga akan merangsang sel parietal memproduksi asam lambung.
: mengalami deskuamasi dan proliferasi teratur sehingga berperan sebagai barier (sawar/pertahanan) yang efektif terhadap cahaya, panas, bakteri, jamur dan zat kimia; stratum korneum relatif kering pada keadaan normal sehingga tidak cocok untuk pertumbuhan mikroorganisme.
: rasa sakit atau nyeri melibatkan saraf sensorik, saraf tulang belakang dan otak besar; reseptor nyeri dirangsang stimulus mekanis (jaringan rusak atau berpotensi cedera), suhu & zat kimia; rangsangan nyeri dibawa sebagai impuls saraf melalui serabut saraf menuju lobus parietal otak besar.
: [diagnosis] pemeriksaan darah lengkap, urin rutin & mikroskopik, pemeriksaan feses lengkap, kimia darah (kreatinin serum, ureum darah, glukosa darah, SGOT/SGPT, bilirubin serum, lipid serum & amilase serum), serologi virus hepatitis & virus hepatitis B, pemeriksaan sputum BTA, foto toraks & pemeriksaan kehamilan untuk mengetahui infeksi oportunistik & komorbiditas.
| Apendisitis | Kocher Sign | Sitkovsky Sign | Edema Mukosa | Blumberg Sign | Multivitamin | Ruam | Ruam Sekunder | Vitamin | Tuberkulosis Primer |