Vulnus Excoriatum
Edisi 0.8
Oleh : dr. Asep Subarkah, S. Ked.
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebaikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa), 'Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.' (QS. al-Baqarah [2] : 286)
Jenis Vulnus Excoriatum
- luka tangensial / friksion / sliding / scrape :
o luka lecet gores (linier)
o luka lecet serut (gerus/brush) - luka kompresion / pressure / crusing :
o luka lecet tekan (kompression only)
o luka lecet geser (kompression dan sliding) - luka lecet regang
Jenis Lain
- Luka lecet linear
- Luka lecet baret
- Luka lecet berpola
- Luka lecet tekan
- luka lecet benturan
Penjelasan
Luka Lecet Linear
- Luka lecet ini berbentuk garis, dibentuk oleh goresan yang melukai epidermis, cenderung sembuh tanpa meninggalkan bekas luka.[8]
- Luka lecet pada area leher, paha bagian dalam, dan daerah sekitar kemaluan sangat bermakna dalam konteks hukum.[8]
- Luka lecet berbentuk linear (garis) atau semi-circular (setengah lingkaran) sering kali merupakan hasil dari cakaran kuku, dan jika terdapat di area sekitar kemaluan, dapat menjadi indikator kekerasan seksual, sedangkan jika terdapat di leher, dapat menunjukkan kemungkinan strangulasi (pencekikan).[8]
Luka Lecet Baret
- Luka ini seringkali memiliki variasi bentuk dan biasanya disebabkan oleh gesekan dengan benda lebar dan kasar, seperti aspal jalan, dan sering terjadi pada kecelakaan lalu lintas atau cedera olahraga.[8]
- Luka baret terjadi karena adanya gesekan antara bagian tubuh dan permukaan kasar, yang menyebabkan pengangkatan epidermis.[8]
- Kedalaman luka baret dipengaruhi oleh kekasaran permukaan serta kecepatan tubuh saat terjadi gesekan dengan objek tersebut.[8]
Luka Lecet Berpola
- Luka ini umumnya disebabkan oleh tekanan tegak lurus pada epidermis, yang mengakibatkan penjiplakan benda yang bersentuhan dengan kulit.[8]
- Luka tekan berlangsung akibat tekanan yang cukup lama pada epidermis, meskipun gaya tekan relatif kecil, seperti luka pada leher yang muncul setelah gantung diri, yang disebabkan oleh jiplakan benda yang digunakan.[8]
- Luka benturan muncul sebagai hasil dari benturan yang cepat dengan gaya yang cukup besar, sering kali terkait dengan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan bermotor dan pejalan kaki.[8]
Artikel Terbaru
Artikel Favorit
* harga sewaktu-waktu dapat berubah