Trigliserida adalah bentuk utama lemak berupa ikatan ester antara 3 molekul asam lemak dengan molekul gliserida (gliserol alkohol) berasal dari katabolisme lemak dan sebagai penyusun lipoprotein.
Sinonim : triasilgliserida, triasilgliserol
tidak dapat diserap oleh usus dua belas jari dimana usus 12 jari hanya mampu menyerap monogliserida, beberapa digliserida dan asam lemak.
trigliserida disimpan dalam sel lemak dibawah kulit (berbeda dengan kolesterol) dan untuk menghasilkan energi bagi tubuh.
Nilai
sehat / normal : kurang 150 mg/dL
batas tinggi : 150-199 mg/dL
buruk / tinggi : 200-499 mg/dL
sangat buruk / sangat tinggi : 500 mg/dL atau lebih
Patofisiologi
diabetes melitus tipe 2 : kadar trigliserida diatas 200 mg/dL sebagai faktor risiko diabetes melitus sehingga menormalkan kadarnya merupakan tujuan terapi.
sindrom metabolik : kadar trigliserida tinggi sebagai salah satu tanda sindrom metabolik.
Farmakologi
simvastatin : sebelum memulai terapi dengan simvastatin, singkirkan dahulu penyebab hiperkolesterolemia sekunder dan lakukan pengukuran profil kolesterol total, kolesterol HDL dan trigliserida.