Obat Anti Tuberkulosis
Edisi 0.5
Oleh : dr. Asep Subarkah, S. Ked.
Dosis Obat Anti Tuberkulosis
- jenis dan dosis obat TB disesuaikan dengan organ yang terinfeksi, usia (anak) & kondisi pasien (ibu hamil).
- dosis obat anti tuberkulosis untuk anak-anak disesuaikan dengan berat badan.
- pemberian obat anti tuberkulosis setelah menegakkan diagnosa pasti tuberkulosis.
Dosis Obat Anti Tuberkulosis Kategori 1
- 2HRZE / 4H3R3
- tahap intensif setiap hari selama 2 bulan lalu tahap lanjut 3 kali seminggu selama 4 bulan.
- tahap intensif dengan isoniazid (H), rifampisin (R), pirazinamid (Z) dan ethambutol (E).
- tahap lanjut dengan isoniazid (H) dan rifampisin (R).
Dosis Obat Anti Tuberkulosis Kategori 2
- 2HRZES / HRZE / 5H3R3E3
- tahap intensif setiap hari selama 2 bulan kemudian 1 bulan lalu tahap lanjut 3 kali seminggu selama 5 bulan.
- tahap intensif dengan isoniazid (H), rifampisin (R), pirazinamid (Z), ethambutol (E) dan suntikan streptomisin (S).
- tahap lanjut dengan isoniazid (H), rifampisin (R) dan ethambutol (E).
Dosis Obat Anti Tuberkulosis Kategori 3
- 2HRZ / 4H3R3
- tahap intensif setiap hari selama 2 bulan lalu tahap lanjut 3 kali seminggu selama 4 bulan.
- tahap intensif dengan isoniazid (H), rifampisin (R) dan pirazinamid (Z).
- tahap lanjut dengan isoniazid (H) dan rifampisin (R).
Dosis Obat Anti Tuberkulosis Sisipan
- HRZE
- pemberian setiap hari selama 1 bulan.
- isoniazid (H), rifampisin (R), pirazinamid (Z) dan ethambutol (E).
Definisi |
Komposisi |
Jenis |
Indikasi |
Mekanisme Kerja |
Farmakologi |
Dosis |
Respons Klinis |
Resistensi Obat |
Efek Samping |
Interaksi Obat |
Referensi
Artikel Terbaru
|
Apendisitis |
Kocher Sign |
Sitkovsky Sign |
Edema Mukosa |
Blumberg Sign |
Multivitamin |
Ruam |
Ruam Sekunder |
Vitamin |
Tuberkulosis Primer |
Artikel Favorit
Sponsor
Update 18/06/23